finger painting

gambar hasil dari finger painting

KARYAKU SENI RUPA

Karya Seni Rupa

SELASA, 13 OKTOBER 2015

KARYA 2 DIMENSI

A.    TARIKAN BENANG

Bahan dan alat : benang kasur, pewarna (cat air), kertas A4 80 gr, koran bekas (alas meja), tempat pewarna (wadah air kecil).

 contoh bahan tarikan benang

    Langkah-langkah :

1.     Siapkan adonan pewarna untuk membuat tarikan benang.

2.    Ambil benang kasur sepanjang 45 cm. Kemudian  celupkan sebagian besar benang tersebut pada pewarna. Kalau larutan pewarna dirasakan terlalu banyak menempel pada benang, sebaiknya diperas dahulu.

Gambar proses celupan benang

3.   Letakkan benang tersebut pada kertas yang sudah diletakkan di atas alas koran. Letak benang sesuai selera pembuat  Ujung benang yang tidak terkena warna, harus ada di luar bidang kertas.

4.  Lipatlah kertas di tengah-tengah sisi panjangnya.

5.  Sambil menekan kertas dengan salah satu telapak tangan, tariklah benang sampai keluar dari lipatan kertas. Arah tarikan bebas.

6.  Buka lipatan kertas. Maka akan terlihat hasil dari tarikan benang

 

Gambar : meletakkan benang pada kertas                                gambar tarikan benang keluar

Gambar : hasil karya

B.     INKBLOT

Alat dan bahan               :

1)      Kertas A4 80 Gram

2)      Benang

3)      Pewarna (cat air)

4)      Tempat pewarna

Contoh bahan-bahan inkblot

a)      Teteskan warna membentuk gambar sesuai selera pada kertas yang sudah disiapkan terlebih    dahulu yang sudah dialasi koran bekas.

b)      Lipat kertas tersebut pada tengah-tengah sisi panjangnya.

c)      Kertas yang sudah dilipat digosok dengan pinggir telapak tangan serata mungkin terutama pada bagian yang ditetesi pewarna.

d)     Buka lipatan kertasnya

e)      Untuk menghasilkan gambar yang berwarna lebih dari satu, ulangi beberapa kali kegiatan seperti di atas, tentu saja warna yang diteteskan kemudian harus berbeda dengan warna sebelumnya.

Gambar : hasil karya inkblot

C.    TIUPAN

Alat dan bahan           :

     1.     Sedotan

     2.    Cat air

     3.    Kertas HVS 80 Gram

Bahan-bahan membuat tiupan

Langkah-langkah  :

1.      Siapkan alat dan bahan.

2.      Mencampur cat air yang sudah ditentukan warnanya dengan air.

3.      Menyelupkan sedotan pada cat air yang sudah diencerkan tersebut.

4.      Meletakkan sedotan pada kertas dan selajutnya meniupnya.

Proses peniupan pada kertas

hasil karya tiupan

D.    CETAK PENAMPANG, DAUN-DAUNAN DAN UMBI-UMBIAN

Bahan dan alat : kertas, pewarna, pelepah daun, buah, daun-daunan, umbi-umbian, pisau, cutter, silet, alas pewarna, spon/busa, kapas, koran bekas.

Bahan-bahan cetak penampang

Cara Pembuatan :

1.      Pilihlah penampang apa yang akan dijadikan acuan cetaknya pelepah daun atau buah-buahan.

2.       Potonglah penampang bahan acuan cetak itu dengan pisau, cutter atau silet. Arah potongan bebas. Usahakan agar permukaan potongan rata. Kerataan permukaan potongan sangat menentukan hasil cetakannya.

3.      Siapkan pewarna

4.      Mencetakkan acuan cetak. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan ikutilah petunjuk ini.

a.       Penampang acuan cetak yang masih basah tekankan pada pewarna yang ada pada alas warna tadi.

b.      Selanjutnya tempelkan (sambil ditekan) acuan cetak tersebut pada kertas yang sudah diletakkan di atas koran.

c.    Kemudian angkat acuan cetaknya. Gambar acuan cetak akan tertera pada kertas. Untuk membuat bentuk/gambar yang sama, lakukan kegiatan seperti yang dilakukan sebelumnya beberapa kali sesuai kebutuhaan pembuat

d.   Acuan cetak yang sudah kering (tidak mengeluarkan cairan), pengisian warnanya harus dengan cara menempelkan acuan cetak tersebut pada spon/busa, atau kapas yang sudah diisi pewarna. Pencetakannya sama seperti pada pencetakkan acauan cetak sebelumnya.

e.     Perlu diperhatikan agar pewarna yang menempel pada acuan cetak tidak berlebihan, tidak pula kekurangan.

 

BAHAN-BAHAN 

Proses pencetakan

Hasil Karya Mencetak Penampang

E.     CETAK SABLON SEDERHANA

Cetak sablon sederhana merupakan kegiatan berkarya seni rupa yang menghasilkan gambar seperti bayangan.

 Media yang digunakan diperlukan

1.       kertas A4 80 gram,

2.      daun atau guntingan gambar,

3.      cat air, pewarna kue,

4.      sikat gigi bekas dan

5.      sisir.

 
BAHAN-BAHAN

Cara Mencetak :

a.       Daun  diletakkan di atas kertas

b.      Cara mencetak dengan sisir yang di gosok-gosokan dengan sikat yang sudah di celupkan pada warna

c.       Setelah cat kering, daun diangkat.

Proses sablon sederhana

    Hasil Karya Mencetak sablon sederhana

F.     FINGER PAINTING

Bahan yang diperlukan pada kegiatan ini hampir sama dengan kegiatan INKBLOT. Bahan-bahanya :

1.      Kertas A4 80 Gram

2.      Benang

3.      Pewarna (cat air)

4.      Tempat pewarna

                  Bahan-bahan finger painting

Cara pembuatan :

1.      Siapkan pewarna yang di inginkan untuk membuat gambar

2.      Celupkan salah satu jari ke pewarna yang di inginkan

3.      Kemudian oleskan pewarna yang ada di jari tersebut pada kertas yang sudah sediakan sesuai pola yang di ingikan, lakukan kegiatan tersebut berulang-ulang sehingga menghasilkan yang bagus.

Proses finger painting

Hasil karya finger painting

karya seni rupa

Karya Seni Rupa

SELASA, 13 OKTOBER 2015

KARYA 2 DIMENSI

A.    TARIKAN BENANG

Bahan dan alat : benang kasur, pewarna (cat air), kertas A4 80 gr, koran bekas (alas meja), tempat pewarna (wadah air kecil).

Contoh bahan pembuatan tarikan benang

    Langkah-langkah :

1.     Siapkan adonan pewarna untuk membuat tarikan benang.

2.    Ambil benang kasur sepanjang 45 cm. Kemudian  celupkan sebagian besar benang tersebut pada pewarna. Kalau larutan pewarna dirasakan terlalu banyak menempel pada benang, sebaiknya diperas dahulu.

Gambar proses celupan benang

3.   Letakkan benang tersebut pada kertas yang sudah diletakkan di atas alas koran. Letak benang sesuai selera pembuat  Ujung benang yang tidak terkena warna, harus ada di luar bidang kertas.

4.  Lipatlah kertas di tengah-tengah sisi panjangnya.

5.  Sambil menekan kertas dengan salah satu telapak tangan, tariklah benang sampai keluar dari lipatan kertas. Arah tarikan bebas.

6.  Buka lipatan kertas. Maka akan terlihat hasil dari tarikan benang

 

Gambar : meletakkan benang pada kertas                  gambar tarikan benang keluar

Gambar : hasil karya

B.     INKBLOT

Alat dan bahan               :

1)      Kertas A4 80 Gram

2)      Benang

3)      Pewarna (cat air)

4)      Tempat pewarna

Contoh bahan-bahan inkblot

a)      Teteskan warna membentuk gambar sesuai selera pada kertas yang sudah disiapkan terlebih    dahulu yang sudah dialasi koran bekas.

b)      Lipat kertas tersebut pada tengah-tengah sisi panjangnya.

c)      Kertas yang sudah dilipat digosok dengan pinggir telapak tangan serata mungkin terutama pada bagian yang ditetesi pewarna.

d)     Buka lipatan kertasnya

e)      Untuk menghasilkan gambar yang berwarna lebih dari satu, ulangi beberapa kali kegiatan seperti di atas, tentu saja warna yang diteteskan kemudian harus berbeda dengan warna sebelumnya.

Gambar : hasil karya inkblot

C.    TIUPAN

Alat dan bahan           :

     1.     Sedotan

     2.    Cat air

     3.    Kertas HVS 80 Gram

Bahan-bahan membuat tiupan

Langkah-langkah  :

1.      Siapkan alat dan bahan.

2.      Mencampur cat air yang sudah ditentukan warnanya dengan air.

3.      Menyelupkan sedotan pada cat air yang sudah diencerkan tersebut.

4.      Meletakkan sedotan pada kertas dan selajutnya meniupnya.

Proses peniupan pada kertas

hasil karya tiupan

D.    CETAK PENAMPANG, DAUN-DAUNAN DAN UMBI-UMBIAN

Bahan dan alat : kertas, pewarna, pelepah daun, buah, daun-daunan, umbi-umbian, pisau, cutter, silet, alas pewarna, spon/busa, kapas, koran bekas.

Bahan-bahan cetak penampang

Cara Pembuatan :

1.      Pilihlah penampang apa yang akan dijadikan acuan cetaknya pelepah daun atau buah-buahan.

2.       Potonglah penampang bahan acuan cetak itu dengan pisau, cutter atau silet. Arah potongan bebas. Usahakan agar permukaan potongan rata. Kerataan permukaan potongan sangat menentukan hasil cetakannya.

3.      Siapkan pewarna

4.      Mencetakkan acuan cetak. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan ikutilah petunjuk ini.

a.       Penampang acuan cetak yang masih basah tekankan pada pewarna yang ada pada alas warna tadi.

b.      Selanjutnya tempelkan (sambil ditekan) acuan cetak tersebut pada kertas yang sudah diletakkan di atas koran.

c.    Kemudian angkat acuan cetaknya. Gambar acuan cetak akan tertera pada kertas. Untuk membuat bentuk/gambar yang sama, lakukan kegiatan seperti yang dilakukan sebelumnya beberapa kali sesuai kebutuhaan pembuat

d.   Acuan cetak yang sudah kering (tidak mengeluarkan cairan), pengisian warnanya harus dengan cara menempelkan acuan cetak tersebut pada spon/busa, atau kapas yang sudah diisi pewarna. Pencetakannya sama seperti pada pencetakkan acauan cetak sebelumnya.

e.     Perlu diperhatikan agar pewarna yang menempel pada acuan cetak tidak berlebihan, tidak pula kekurangan.

Proses pencetakan

Hasil Karya Mencetak Penampang

E.     CETAK SABLON SEDERHANA

Cetak sablon sederhana merupakan kegiatan berkarya seni rupa yang menghasilkan gambar seperti bayangan.

 Media yang digunakan diperlukan

1.       kertas A4 80 gram,

2.      daun atau guntingan gambar,

3.      cat air, pewarna kue,

4.      sikat gigi bekas dan

5.      sisir.

Bahan-bahan sablon sederhana

Cara Mencetak :

a.       Daun  diletakkan di atas kertas

b.      Cara mencetak dengan sisir yang di gosok-gosokan dengan sikat yang sudah di celupkan pada warna

c.       Setelah cat kering, daun diangkat.

Proses sablon sederhana

    Hasil Karya Mencetak sablon sederhana

F.     FINGER PAINTING

Bahan yang diperlukan pada kegiatan ini hampir sama dengan kegiatan INKBLOT. Bahan-bahanya :

1.      Kertas A4 80 Gram

2.      Benang

3.      Pewarna (cat air)

4.      Tempat pewarna

                  Bahan-bahan finger painting

Cara pembuatan :

1.      Siapkan pewarna yang di inginkan untuk membuat gambar

2.      Celupkan salah satu jari ke pewarna yang di inginkan

3.      Kemudian oleskan pewarna yang ada di jari tersebut pada kertas yang sudah sediakan sesuai pola yang di ingikan, lakukan kegiatan tersebut berulang-ulang sehingga menghasilkan yang bagus.

Proses finger painting

Hasil karya finger painting